Gunnebo Lith-PRO Fire Extinguisher, APAR Khusus Mobil Listrik, Padamkan Api Lebih Cepat

admin


Jakarta, Autos.id  –  Tidak seperti mobil kovensional pada umumnya, mobil listrik memerlukan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) khusus apabila terjadinya kebakaran. Hal tersebut dikarenakan kebakaran pada baterai mobil listrik bersifat combustion dan heat transfer, dimana reaksi elemen kimia yang terkandung di dalam baterai bersatu antara anoda dan katoda.

Anoda dan katoda yang bersatu menyebabkan adanya perpindahan panas tinggi sehingga menimbulkan kebakaran hebat. Inilah yang membuat mobil listrik apabila terjadinya kebakaran sulit untuk dipadamkan.

Sebagai langkah penangan saat terjadinya kebakaran pada mobil listrik, PT Indolok Bakti Utama meluncurkan Gunnebo Lith-PRO Fire Extinguisher sebagai inovasi untuk memadamkan api yang berasal dari mobil listrik dengan baterai lithium-ion baik di BEV maupun hybrid.

“Pada dasarnya mobil listrik telah dirancang secara aman bagi penggunanya. Namun tak menutup kemungkinan bahwa risiko kebakaran tetap ada terutama kendaraan yang menggunakan baterai jenis lithium-ion. Kehadiran APAR ini sebagai bentuk solusi untuk melindungi lingkungan dan keselamatan pengguna mobil listrik,” ujar Rahmat Rezki, Presiden Direktur PT Indolok Bakti Utama dalam peluncurannya di kawasan Industri Cibitung, Jawa Barat, Rabu (2/10).

Dikatakan Budi Satriyo Purnomosidi selaku Product Manager Fire Business PT Indolok Bakti Utama bahwa Gunnebo Lith-PRO Fire Extinguisher dihadirkan secara khusus untuk mobil listrik lantaran dapat memadamkan api lebih singkat jika terjadinya kebakaran.

“Mobil listrik dengan baterai Lithium-ion maka dibutuhkan alat pemadam api yang lebih spesifik. Karena baterai yang mengalami thermal runaway sangat sulit untuk dipadamkan,” ucapnya.

Gunnebo Lith-PRO Fire Extinguisher berbagai ukuran

Thermal runaway sendiri merupakan reaksi berantai dalam sel baterai yang sangat sulit dihentikan. Hal ini terjadi ketika suhu di dalam baterai mencapai titik yang menyebabkan reaksi kimia terjadi di dalam baterai.

Reaksi kimia ini menghasilkan lebih banyak panas, yang mendorong suhu lebih tinggi, menyebabkan reaksi kimia lebih lanjut yang menghasilkan lebih banyak panas. Dalam thermal runaway, suhu sel baterai meningkat sangat cepat (milidetik). Energi yang tersimpan dalam baterai tersebut dilepaskan dengan sangat tiba-tiba.

Reaksi berantai ini menciptakan suhu yang sangat tinggi mencapai 400 derajat celsius. Suhu ini dapat menyebabkan baterai menjadi gas dan kebakaran yang sangat panas sehingga hampir mustahil untuk dipadamkan.

Gunnebo Lith-PRO Fire Extinguisher ukuran 6 liter dan 1 liter

Gunnebo Lith-PRO Fire Extinguisher seperti APAR pada umumnya. Yang membedakan alat pemadam ini menggunakan reaksi kimia serta mengandung senyawa tertentu.

Inovasi untuk menangani kebakaran pada kendaraan dengan baterai Lithium-ion Lith-PRO Fire Extinguisher memiliki beberapa keunggulan.

100% Bebas Fluorine: Bahan aktif dalam Lith-PRO sepenuhnya bebas dari fluorine, sehingga tidak berbahaya bagi lingkungan. Selain itu, produk ini non-korosif, sehingga aman digunakan pada berbagai jenis permukaan tanpa risiko kerusakan

Agen Control untuk Gas, Cairan Mudah Terbakar dan metal mudah terbakar : Dengan kemampuan untuk memadamkan berbagai jenis kebakaran, baik dari gas,  cairan dan Metal , Lith-PRO menawarkan fleksibilitas yang diperlukan di berbagai situasi darurat.

Ujicoba penggunaan APAR Gunnebo Lith-PRO Fire Extinguisher

APAR yang dikhususkan untuk mobil listrik, Gunnebo Lith-PRO Fire Extinguisher dihadirkan dalam beberapa ukuran mulai dari 1 liter hingga 90 liter.

Untuk harga, Gunnebo Lith-PRO Fire Extinguisher untuk ukuran 6 liter dengan harga perkenalan ditawarkan Rp4.373.600, dan Rp6.248.000 untuk harga normal.

“Untuk pengisian ulang ukuan 6 liter mulai dari Rp4 jutaan, Lith-PRO Fire Extinguisher ini nggak ada masa expired (kadaluwarsa). Tapi wajib dilakukan maintnance paling tidak 2 tahun sekali karena APAR kan bertekanan tinggi 15+1 bar. Perawatan itu nanti isinya dighanti baru berikut dengan seal oringnya supaya secara fungsional berkerja secara normal,” tukasnya

Also Read

Bagikan:

Tags

https://www.got.web.id/