Saat berpuasa, ada beberapa waktu yang tepat untuk melakukan servis motor mandiri.
Autos.id – Ada banyak cara untuk mengisi waktu luang sebelum berbuka puasa, salah satunya adalah dengan memeriksa sepeda motor kesayangan. Salah satu hal yang mudah dilakukan adalah melakukan servis ringan.
Jangan takut untuk mencoba, tetapi pastikan bahwa Anda memahami apa saja yang harus dilakukan terlebih dahulu. Jangan sampai motor Anda mengalami kerusakan hanya karena Anda tidak mengetahui triknya.
Dengan memiliki kunci-kunci yang tepat dan pemahaman tentang tugas-tugas yang harus kalian lakukan, melakukan servis motor secara mandiri akan menjadi kegiatan yang menyenangkan untuk mengisi waktu menunggu berbuka puasa atau kita kenal dengan ngabuburit.
Indikator dan Signal motor. (Sumber: Kompas)
Apa Saja yang Perlu Dilakukan?
Tahapan servis motor dapat kalian lakukan di rumah untuk menjaga performa sepeda motor tetap optimal. Tahapan-tahapan servis ringan yang dapat coba di rumah antara lain:
1. Ganti Oli
Oli mesin berfungsi untuk melumasi bagian dalam mesin motor. Jika oli kotor atau habis, performa mesin akan menurun dan bahkan dapat menyebabkan kerusakan pada mesin.
Oleh karena itu, penting untuk mengganti oli secara rutin setiap 2.000-3.000 km atau sesuai dengan rekomendasi pabrik.
2. Bersihkan Filter Udara
Filter udara berfungsi untuk menyaring kotoran dan debu yang masuk ke dalam mesin motor.
Jika filter udara kotor, aliran udara ke mesin akan terhambat dan menyebabkan mesin kehilangan tenaga. Bersihkan filter udara setiap 1.000-2.000 km atau sesuai dengan rekomendasi pabrik.
Bersihkan filter udara. (Sumber: Wahana Honda)
3. Indikator dan Signal
Sebelum memulai berkendara, pastikan semua lampu dan signal indikator pada sepeda motor berfungsi dengan baik. Hal ini termasuk lampu depan, lampu belakang, lampu sein, dan klakson.
4. Throttle (Gas)
Penting untuk memastikan bahwa throttle (gas) berfungsi dengan baik. Untuk melakukannya, putar throttle dengan lembut dan perhatikan apakah ada kesan terhambat atau nyangkut.
Throttle motor. (Sumber: Speedwork)
5. Rem
Sebelum memulai berkendara, pastikan untuk memeriksa sistem pengereman pada sepeda motor. Pertama, cek apakah tuas rem berfungsi dengan normal dan pastikan juga bahwa lampu rem belakang menyala ketika rem di tekan.
Selain itu, perhatikan juga level minyak rem melalui celah intip pada reservoir atau tempat penampung minyak rem. Pastikan level minyak berada dalam batas normal.
Rem sepeda motor. (Sumber: Wahana Honda)
6. Periksa Kelistrikan
Periksa kelistrikan motor secara rutin untuk memastikan sistem kelistrikan berjalan dengan baik. Pastikan semua lampu dan klakson berfungsi dengan baik.
Periksa kelistrikan sepeda motor. (Sumber: Momotor)
7. Cek Tekanan Ban
Tekanan ban yang kurang dapat menyebabkan ban aus lebih cepat dan kurang efektif dalam menahan beban. Cek tekanan ban setiap 1-2 minggu atau sebelum melakukan perjalanan jauh.
Cek tekanan ban sepeda motor. (Sumber: Momotor)
Dengan melakukan servis ringan tersebut, performa sepeda motor kamu akan tetap terjaga dan siap digunakan untuk beraktivitas. Namun, jika terdapat kerusakan yang lebih serius, sebaiknya bawa motor ke bengkel resmi untuk diperbaiki.
Sumber: Berbagai sumber
