Ngabuburide atau ngabuburit sambil berjalan-jalan mengendarai sepeda motor adalah salah satu kegiatan menjelang waktu berbuka puasa Ramadan.
Autos.id – Bulan Ramadan membawa berkah yang luar biasa dan banyak aktivitas positif yang dapat dilakukan selama bulan suci ini, salah satunya adalah ngabuburit.
Ngabuburit adalah menunggu waktu berbuka dan dapat dilakukan dengan berbagai cara, termasuk berkendara sepeda motor atau ngabuburide.
Berkendara sepeda motor saat ngabuburit memang menyenangkan, terutama jika menggunakan motor matic. Jadi, apakah tertarik untuk ngabuburide? Simak dulu beberapa tipsnya.
Ilustrasi gunakan helm saat ngabuburide. (Sumber: Detik Oto)
Tips Ngabuburide
1. Perhatikan Beban Motor
Sebelum memulai ngabuburide, perhatikan beban motor terlebih dahulu. Ketika menjelang waktu berbuka puasa, jalanan biasanya menjadi sangat ramai dan semakin sore semakin banyak kendaraan yang melintas.
Jadi, jika Anda ingin berkendara dengan aman, pastikan beban motor tidak melebihi kapasitas yang disarankan.
Jangan membawa terlalu banyak penumpang atau barang karena hal ini dapat membahayakan pengendara itu sendiri dan orang lain. Ingatlah selalu keselamatan saat berkendara.
2. Gunakan Perlengkapan Keselamatan
Ketika kondisi jalan padat, jangan lupa untuk selalu menggunakan perlengkapan keselamatan. Ada banyak atribut keselamatan yang harus Anda gunakan saat berkendara.
Selain helm, kaca spion, dan lampu sein, pastikan juga untuk memakai jaket atau sarung tangan yang dapat melindungi tangan dari luka saat terjadi kecelakaan.
Sebagai pengendara yang baik, Anda harus selalu memprioritaskan keselamatan. Jangan sampai kelalaian Anda membuat ngabuburit menjadi tidak lancar dan membahayakan diri sendiri dan orang lain.
3. Perhatikan Kecepatan Berkendara
Dalam bulan puasa, seringkali kita terburu-buru untuk mengejar waktu berbuka. Oleh karena itu, kita menjadi terburu-buru dan kebut-kebutan di jalan.
Apabila Anda akan berkendara pada sore hari selama bulan puasa, sebaiknya Anda mempertimbangkan jarak yang akan ditempuh terlebih dahulu agar dapat memperkirakan waktu yang dibutuhkan untuk tiba di tempat tujuan tanpa terburu-buru.
Jika jaraknya jauh, sebaiknya berangkat lebih awal agar perjalanan Anda terasa tenang dan tidak terburu-buru.
4. Siapkan Menu Ringan untuk Berbuka Puasa
Perhitungan waktu kita tidak selalu sesuai dengan kenyataan. Ada kalanya karena macet atau kendala lainnya, kita terlambat sampai di tempat tujuan.
Untuk mengantisipasi situasi ini, siapkanlah menu ringan untuk berbuka, jika kita harus berbuka di jalan. Kita bisa membawa makanan dari rumah atau membelinya di pinggir jalan sebagai bekal berbuka di perjalanan.
Selain itu, sediakan air minum dan makanan ringan yang mudah dikonsumsi.
Ilustrasi menu ringan buka puasa. (Sumber: FlexyPack)
5. Gunakan Motor dalam Kondisi Baik
Saat ngabuburide, kita seringkali menghadapi berbagai kendala, seperti kondisi jalanan yang padat merayap dan kondisi motor yang memengaruhi kelancaran perjalanan.
Meskipun kita sudah menghitung estimasi waktu tempuh dan berangkat lebih awal, jika motor mengalami masalah atau mogok, maka perjalanan kita akan terhambat. Jadi pastikan Anda gunakan motor yang sedang dalam kondisi baik.
Sumber: Berbagai sumber
